KEDIRI, tjahayatimoer.net   – Perjalanan Dede Sapari bersama Persik Kediri resmi berakhir. Kepastian itu disampaikan oleh manajemen Macan Putih pada Jumat malam (13/6). Meskipun hanya semusim memperkuat tim asal Kota Tahu tersebut, Dede mengaku banyak mendapat pelajaran berharga yang tak akan dilupakannya.

Meski belum mengungkap secara terbuka ke mana langkah kakinya akan berlabuh selanjutnya, beredar kabar bahwa Dede kemungkinan besar akan mengikuti jejak Ze Valente menuju PSIM Yogyakarta. Namun, pemain kelahiran Bandung itu memilih untuk belum membicarakan masa depannya lebih jauh.

Dalam pernyataan perpisahannya, pemain bernomor punggung 2 ini membagikan kenangan manis saat menjadi bagian dari Persik Kediri. “Banyak sekali ilmu yang saya serap dari para pelatih dan senior. Termasuk dari Bos Arthur (Arthur Irawan, pemilik klub, red),” ungkapnya.

Lulusan Akademi Persib ini merasa atmosfer kekeluargaan yang tercipta di tubuh Persik menjadi salah satu hal paling berkesan dalam karier awalnya di Liga 1. Menurutnya, keberadaan Persikmania yang selalu memberi dukungan membuat dirinya merasa dihargai dan dianggap bagian dari keluarga besar Macan Putih.

“Rasanya senang banget, seperti punya keluarga baru di dunia sepak bola. Apalagi suporter di Kediri sangat luar biasa,” tuturnya penuh haru.

Debutnya sebagai starter di kasta tertinggi sepak bola Indonesia menjadi salah satu momen paling mengesankan bagi Dede. Ia mengaku akan selalu mengenang momen itu sebagai tonggak awal karier profesionalnya.

Selama membela Persik Kediri, Dede Sapari telah mencatatkan 1.098 menit bermain dalam 20 laga. Ia dipercaya menjadi starter dalam 13 pertandingan, tampil sebagai pemain pengganti di 7 laga, dan selebihnya duduk di bangku cadangan. Secara statistik, Dede juga mencatatkan kontribusi penting di lini pertahanan dengan torehan 39 tekel, 37 intersep, dan 28 sapuan bersih.

Kepergian Dede meninggalkan kesan mendalam, tak hanya bagi dirinya, tetapi juga bagi Persikmania yang menyaksikan pertumbuhan sang pemain di lapangan hijau. Kini, publik sepak bola Indonesia menantikan langkah selanjutnya dari pemain muda bertalenta ini. (red.a)